The Publicist – Episode 5

Pagi yang terasa indah bagi Julia, seketika berubah 180 derajat sesampainya ia dikantor. Julia mendapati Erika yang menunggu kedatangannya dalam keadaan terguncang dan menangis histeris. Rupanya Julia belum mendengar kabar bahwa Rey semalam kembali dibawa oleh BNN dikarenakan kedapatan membawa Narkoba ‘lagi’.

Belum sempat bertemu Rey dan mendapatkan penjelasan darinya, kabar mengenai hal ini ternyata sudah terendus oleh para awak media. Beberapa wartawan bahkan sudah menunggu di depan kantor Julia untuk mendapatkan klarifikasi mengenai berita tersebut. Apalagi ditengah kepanikan, Julia malah mendapatkan telepon dari Mas Kunto yang mengabari bahwa sutradara dari film “The Java Rhapsody” sudah berada di Indonesia dan akan mengaudisi Rey sebelum jam makan siang, which is sudah pasti hal tersebut sangatlah tidak mungkin! Hupppffhhh … suasana kantor Julia yang tenang, Tiba-tiba saja menjadi semrawut, ditambah lagi Erika masih saja terus menangis histeris. 🙁

Di kantor BNN, Julia dan Erika menemui Rey untuk memastikan sekaligus mencari solusi terbaik untuk Rey. Bukannya membantu mencarikan solusi, Rey malah kembali emosi saat mendengar berita bahwa audisi dirinya untuk film “The Java Rhapsody” sudah terlewatkan. Erika yang melihat kelakukan Rey yang tidak berubah, lantas ikut emosi seraya menangis histeris kembali dan menyalahkan Rey yang tidak mau menghargai perasaan orang-orang yang berusaha membantunya. Mendengar hal itu, Rey akhirnya menyadari kesalahannya dan bersedia melakukan apapun demi bisa segera keluar dari tempat tersebut. Dan satu-satunya jalan yang bisa mereka lakukan adalah mempercayai Julia 100% bahkan 1000% untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Bertempat di kantor BNN, Julia mengadakan konferensi pers dan memberitahukan kepada awak media bahwa benar Rey semalam telah ditangkap oleh BNN karena dicurigai membawa Narkoba. Namun setelah di test urin, ternyata hasil urin Rey negatif. Sementara obat yang diduga Narkoba yang dibawa oleh Rey adalah obat penenang miliknya. Julia mengakui bahwa dirinya memiliki kesehatan mental yang tidak stabil yakni mudah terserang rasa panik, untuk itulah ia membutuhkan obat penenang tersebut. Hal itu seakan mempertegas bahwa dirinya sedang bersama dengan Rey pada malam itu.
Jadi, selama ini dibalik sikap tegas Julia terdapat kerapuhan pada dirinya dimana ia membutuhkan bantuan obat penenang disaat kepanikan melanda. Sepertinya ada sesuatu yang disembunyikan oleh Julia perihal masa lalunya yang suram, dan kemungkinan besar hal inilah yang menjadi awal dirinya mengkonsumsi obat penenang tersebut.

Disaat masih terguncang oleh keadaan yang baru saja ia lakukan tadi siang, Julia kembali dihadapkan oleh keegoisan Rey yang secara tiba-tiba mendatangi rumahnya dan marah-marah penuh dengan emosi. Merasa lelah untuk berargumentasi, Julia hanya bisa pasrah mendengarkan apa yang diinginkan oleh Rey. Namun, belum selesai menyampaikan keinginannya, mereka dihadapkan dengan dua kejadian yang tidak terduga. Hmmm … kira-kira kejadian apa ya viuers? Ayoo buruan tonton sekarang The Publicist – Episode 5 biar ga penasaran. Dan jangan lupa untuk terus ikuti episode terbaru The Publicist setiap hari Rabu dan Kamis tiap Minggunya, hanya di VIU.

Baca Juga:
– Sinopsis The Publicist Episode 1
– Sinopsis The Publicist Episode 2
– Sinopsis The Publicist Episode 3
– Sinopsis The Publicist Episode 4