Beberapa drama dan film Korea menyajikan tokoh yang buta. Semuanya dikemas dalam cerita yang menarik. Penonton mungkin sering merasa kasihan pada karakter yang buta. tapi, mereka membuktikan bahwa jadi buta bukan berarti tak bisa apa-apa, menjadi buta bukan berarti tak bisa menolong sesama.
Ini 3 drakor dan film Korea yang harus ditonton:
1. Lovers of the Red Sky
Pada awal episode diceritakan proses ritual memindahkan iblis dari tubuh raja ke dalam lukisan yang sudah disiapkan secara khusus. Ritual tidak berjalan mulus, kekuatan iblis yang luar biasa sungguh sulit dilawan, walaupun akhirnya bisa dipindah ke dalam lukisan.
Di saat bersamaan, istri pelukis melahirkan putrinya di tengah hutan. Di saat yang sama, istri shaman juga melahirkan seorang putra di rumahnya yang nyaman. Konon, ritual yang berhubungan dengan iblis selalu mengambil korban. Sebelum dikurung dalam lukisan, iblis sempat mengutuk, nantinya kerajaan akan dilanda kekeringan dan paceklik, keturunan mereka akan mengembara dalam kegelapan (buta) bertahun-tahun.
“Dia membutakanmu,” kata Samsin, roh yang bertanggung jawab akan kelahiran dan pemberi kehidupan, sambil menggendong bayi perempuan dari pelukan ibunya yang tak lagi bernyawa. “Iblis memang selalu kejam. Aku tidak bisa mencabut kutukan, tapi aku akan mempertemukanmu dengan orang yang bisa melindungimu dari kutukan.”
Bayi perempuan itu, Hong Cheon Gi (Kim Yoo Jung) tumbuh dalam keadaan buta. Secara tidak sengaja ia bertemu Ha Ram (Ahn Hyo Seop), putra mantan dukun istana, dan mereka menjadi sahabat. Cheon Gi mengajari Ha Ram, bagaimana dia bisa merasakan banyak hal tanpa melihat. Tanpa indra penglihatan, dia masih bisa mendengar, merasakan getaran, juga meraba.
Bencana terjadi karena iblis berhasil terlepas dari kurungannya, saat Ha Ram harus ikut dalam sebuah ritual memanggil hujan di istana. Nasib pun berubah, Ha Ram menjadi buta sementara Cheon Gi bisa melihat indahnya dunia.
2. My Annoying Brother
Tokoh utama di film ini adalah Doo Young (Do Kyung Soo), seorang atlet judo nasional yang mengalami kecelakaan saat bertanding hingga merusak saraf penglihatannya. Dia menjadi buta permanen dan harus menjalani hidup sendirian, karena kedua orang tuanya sudah meninggal dan kakak satu-satunya, Doo Shik (Jo Jung Suk), berada dalam penjara.
Namun, bukan Doo Shik kalau tidak licik. Keadaan adiknya dijadikan alasan untuk mendapatkan pembebasan bersyarat. Ketika ia akhirnya keluar dari penjara, Doo Young malah merasa terbebani. Dia tidak ingin berurusan dengan kakaknya yang keluar masuk penjara karena kasus penipuan. Selain harus menyesuaikan diri dengan kebutaannya, dia juga harus kembali menyesuaikan diri dengan kakak kandungnya.
Di antara sifat, sikap, dan kebiasaan yang kadang bertolak belakang, pada akhirnya Doo Young menyadari bahwa kakaknya tak seburuk yang ia bayangkan. Doo Shik sebenarnya selalu menyayangi adiknya dan ingin menebus waktu kebersamaan mereka yang hilang.
Doo Young dengan bersemangat mendukung Doo Young untuk kembali bertanding. Rasa percaya diri Doo Young kembali tumbuh. Dia berhasil memenangkan medali emas di Paralimpiade Rio. Dengan medali itu, paling tidak masa depannya terjamin. Sayangnya, di saat keduanya sudah saling memahami dan menjadi kompak, Doo Shik sekali lagi harus mengucapkan selamat tinggal pada Doo Young.
3. The Divine Fury
Pemeran tokoh yang buta tak selalu pemeran utama, tapi bisa sangat berperan dalam keputusan yang diambil tokoh utama. Film ini berkisah tentang Park Yong Hoo (Park Seon Joon), seorang atlet tinju MMA (Mixed Martial Arts) yang sukses dalam karier olahraganya. Sejak ayahnya meninggal, Park Yong Hoo tidak percaya lagi pada Tuhan. Namun, belakangan dia sering mengalami mimpi buruk. Dia terbangun dan di telapak tangannya terdapat luka. Semacam stigmata, yaitu tanda-tanda fisik yang diyakini berasal Tuhan. Luka di telapak tangannya, sama seperti bekas luka penyaliban Yesus.
Sebagai seorang petinju, tangan adalah senjatanya. Bagaimana Park Yong Hoo bisa bertanding bila telapak tangannya luka dan tak bisa mengepal. Namun, dokter tidak bisa menjelaskan penyebab luka di tangannya yang tak kunjung sembuh. Akhirnya dia memberanikan diri mendatangi seorang dukun. Walau dalam hatinya dia tidak percaya, tapi karena putus asa, ia merasa tak punya pilihan.
Dukun Jo Eun Hyong (Hong Jin) yang dia datangi berperawakan mungil seperti anak kecil. Matanya buta. Dia tidak tersenyum atau berbasa-basi, raut wajahnya dingin. Dukun ini mengenakan hanbok dan duduk di belakang meja pendek di sebuah ruangan yang dipenuhi benda-benda waran merah.
Dalam kebutaannya, dukun Jo Eun Hyong melihat banyak setan yang menempel di tubuh Yong Hoo. Dia menabur beras di atas meja. Selama lonceng di tangannya bergemerincing, meja bergetar keras lalu, di tengah beras terbentuk garis menyilang membentuk lambang salib. Berarti bukan dia yang berhak mengusir setan dalam tubuh Yong Hoo. Setan akan bisa diusir oleh orang yang seiman dengannya.
Nonton Streaming / Download Lovers of the Red Sky Sub Indo di Viu
Yuk, saksikan drama Viu Original Lovers of the Red Sky yang tayang secara eksklusif di Viu setiap Senin dan Selasa, mulai 30 Agustus 2021. Jangan lewatkan untuk nonton streaming atau download Lovers of the Red Sky sub Indo di Viu sekarang!
Yuk nonton Lovers of the Red Sky sub Indo sekarang!
Leave A Comment